Ketua KPU: Jangan Ada Lagi Beli Kucing dalam Karung

jpnn.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengajak semua komponen bangsa bekerja sama dan bersinergi menyukseskan penyelenggaraan pilkada serentak 2018.

Arief menegaskan suksesnya pemilihan, tidak hanya dipengaruhi kinerja penyelenggara pemilu, tapi kinerja semua stakeholders pemilu.

“Porsi KPU jelas paling besar, tapi peran semua komponen bangsa juga menentukan,” ujar Arief saat peluncuran pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak 2018 di Kantor KPU RI, Rabu (14/6).

Arief mengakui, untuk menyukseskan Pilkada 2018 yang serentak dilaksanakan di 17 provinsi, 39 kota dan 115 kabupaten, penyelenggara juga perlu bekerja ekstra keras dan cepat.

Pasalnya waktu pelaksanaan berdekatan dengan pemilu legislatif dan pemilihan presiden yang dilaksanakan bersamaan pada 2019 mendatang.

"KPU sudah menuntaskan revisi delapan Peraturan KPU dan membuat satu Peraturan KPU yang baru. Dari sembilan peraturan tersebut, lima peraturan sudah kami konsultasikan dengan Pemerintah dan DPR, sudah ditetapkan dan diundangkan. Sementara empat peraturan lainnya sudah selesai dibahas di internal KPU dan tinggal dikonsultasikan dengan Pemerintah dan DPR,"ucapnya.

Mantan Komisioner KPU Jawa Timur ini optimistis pelaksanaan Pilkada 2018 maupun Pemilu 2019 nantinya akan dapat diselenggara dengan baik.

“Aspek transparansi sudah dibangun sejak Pemilu 2014. Publik sudah dapat dengan mudah dan cepat mengetahui hasil pemilu di setiap TPS. Berapa jumlah pemilih, siapa yang menang dan perolehan suaranya berapa, datanya sudah tersedia,” kata Arief.