Ketua MPR Bamsoet Ingatkan Harus Ada Langkah Serius Kuatkan Nilai-nilai Kebangsaan
Namun, di tengah tantangan global dan laju peradaban, baik saat ini maupun di masa depan, implementasi nilai-nilai Pancasila akan menghadapi tantangan yang semakin kompleks dan dinamis.
Bamsoet mengungkapkan derasnya arus globalisasi yang ditopang oleh pesatnya kemajuan teknologi informasi telah menghantarkan begitu banyak ideologi alternatif yang masuk melalui beragam media informasi sehingga yang mudah dijangkau oleh segenap anak bangsa.
Misalnya, masuknya paham radikalisme, ekstremisme, bahkan termasuk gaya hidup hedonisme dan konsumerisme.
"Selain itu, munculnya fenomena eksklusivisme sosial telah mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, serta gejala polarisasi dan fragmentasi sosial yang berbasis SARA," kata Bamsoet.
Dia menyampaikan berbagai tantangan kebangsaan yang ada merupakan sebuah sinyal bahwa harus ada langkah-langkah serius untuk menguatkan nilai-nilai dan wawasan kebangsaan, khususnya kepada generasi muda bangsa.
Sebab, kata Bamsoet mengingatkan, generasi muda bangsa adalah sumber daya manusia yang akan menjadi tumpuan dinamisator dan generator bagi pembangunan nasional.
"Di tangan generasi muda, wajah peradaban dan gambaran masa depan bangsa dan negara Indonesia akan ditentukan," tegasnya.
Menurut Bamsoet, di sinilah pentingnya menghadirkan penguatan ideologi dan semangat nasionalisme bagi generasi muda bangsa.
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet mengingatkan berbagai tantangan menjadi sinyal harus ada langkah serius menguatkan nilai-nilai dan wawasan kebangsaan
- Selamat, Fadel Muhammad Raih Penghargaan sebagai Pemimpin Inovatif di IDeaward 2024
- Ekon Goes to Campus di Undip, Bahas Peran Generasi Muda dalam Transformasi Ekonomi Nasional
- Ketua FPG Idris Laena Puji Keputusan MPR Beri Kejelasan Status Mantan Presiden Soeharto
- Penggalian Nilai-Nilai Universal Agama Perlu untuk Tegakkan Moralitas dan Etika Dalam Kehidupan Berbangsa
- Dewan Syura PKB: Pencabutan TAP MPR Memulihkan Nama Baik Gus Dur
- MPR Sahkan Peraturan Perubahan Tatib dan Rekomendasi Masa Jabatan 2019-2024