Ketua MPR Desak Kemenag Bertanggung Jawab

jpnn.com - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan pelayanan haji di Indonesia masih kalah dengan Malaysia. Zulkifli mengungkap masih ada penyelenggara haji dan umrah yang menyimpang.
Dia menyesalkan hanya gara-gara satu atau dua penyelenggara haji dan umrah bermasalah, yang lain pun ikut terbawa-bawa.
"Ada triliunan uang jemaah umrah hilang gara-gara segelintir penyelenggara umrah yang tidak benar," kata Zulkifli usai memberikan sambutan seminar Merawat Kemajemukan Melalui Empat Pilar MPR RI" di gedung parlemen, Jakarta, Minggu (8/7).
Dia menegaskan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) harus ikut bertanggung jawab terkait sejumlah kasus penyelenggaraan ibadah haji dan umrah di tanah air. "Mereka punya pengawasan, jadi jangan membiarkan," tegasnya.
Menurut dia, kalau hanya satu dua jemaah itu bisa dikatakan sebagai tindakan penipuan. Namun, lanjut Zulkifli, jika korbannya sampai ribuan itu namanya pembiaran. "Kami minta tanggung jawab Kementerian Agama," katanya.
Karena itu, Zulkifli meminta Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) terlibat dalam perbaikan pelayanan haji Indonesia. Dia berharap IPHI sungguh-sungguh mendiskusikan agar bagaimana penyelenggaraan haji Indonesia setiap tahun bertambah baik.
"Saya kira IPHI bisa membahas masalah substansi seperti ini. IPHI bisa memberikan solusi untuk penyelenggaraan haji yang lebih baik," imbuhnya. (boy/jpnn)
Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan pelayanan haji di Indonesia masih kalah dengan Malaysia
Redaktur & Reporter : Boy
- Resmi, Pemerintah Tetapkan Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah Jatuh pada 31 Maret
- Kemenag Perkuat Integrasi Islam dan Sains di Bidang Kedokteran
- Gerakan 'Ubah Jelantah Jadi Berkah' Dukung Ekoteologi dan Keberlanjutan
- Tanggal Berapa Idulfitri 1446 H atau Lebaran 2025? Simak Penjelasan Kemenag
- Jalankan Instruksi Ketum PAN, Eddy Soeparno Bagikan Sembako di 11 Kabupaten/Kota di Jabar
- UIN Jakarta Masuk QS WUR 2025, Kemenag: Sejalan dengan Internasionalisasi PTKI