Ketua MPR Dorong Kaji Ulang Sistem Demokrasi Langsung
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengajak Progressive Democracy Watch (Prodewa) mengkaji secara mendalam perjalanan demokrasi pascareformasi yang ditandai dengan pemilihan langsung.
Sejauh mana telah memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa atau jangan-jangan malah berefek negatif jika dibandingkan dengan pemilihan melalui sistem perwakilan.
Kajian mendalam tersebut bisa berpijak dari sila keempat Pancasila.
Yakni, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
"Salah satu rujukan untuk mengukur implementasi dan kualitas demokrasi adalah mengacu pada nilai indeks demokrasi,'' ujar Bamsoet.
Penilaian indeks demokrasi didasarkan pada tiga aspek.
Yaitu, kebebasan sipil, hak-hak politik, dan lembaga demokrasi.
Secara global, salah satu rujukan yang telah mendapatkan pengakuan dunia adalah indeks demokrasi yang disusun The Economist Intelligence Unit.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak untuk mengkaji secara mendalam demokrasi langsung
- Mbak Rerie Sebut Permasalahan di Sektor Pendidikan Harus Diurai dari Hulu Hingga Hilir
- Ahmad Muzani Bertemu dengan Perdana Menteri Singapura, Ini yang Dibahas
- Pesan Khusus Plt Sekjen Siti Fauziah Saat Pimpin Mutasi di Lingkungan Setjen MPR
- Wakil Ketua MPR Ibas Berharap Kompolnas jadi Penyeimbang Baik Buruknya Wajah Polri
- Wakil Ketua MPR: Kualitas Pendidikan Harus jadi Perhatian Semua Pihak
- Prabowo Selamatkan Sritex, Eddy Soerparno: Ini Bentuk Nyata Presiden