Ketua MPR Dorong Penerapan Smart City di Seluruh Indonesia, Jangan Hanya di IKN Nusantara

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong penerapan smart city atau kota cerdas jangan hanya di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, melainkan juga dapat dikembangkan di setiap daerah di Indonesia.
Pernyataan ini sampaikannya saat menutup event Indonesia-China Smart City Expo 2023 yang berlangsung di Hotel Shangri La, Jakarta, Jumat (26/5).
Wakil Ketua Umum Partai Golkar yang akrab disapa Bamsoet itu menyampaikan event tersebut telah menjadi bagian dari upaya menyongsong masa depan yang dilandasi kenyataan bahwa hubungan bilateral antara Tiongkok dan Indonesia telah terjalin sangat baik sejak 1950.
Sektor perdagangan dan investasi merupakan pilar utama bagi kemitraan strategis kedua negara.
"Penyelenggaraan Indonesia-China Smart City Expo 2023 jangan hanya untuk mengedepankan dimensi kedekatan hubungan bilateral semata," kata Bamsoet.
Tujuan lain yang juga tidak kalah pentingnya adalah untuk mendukung tercapainya target realisasi investasi Indonesia 2023 yang diproyeksikan senilai Rp 1.400 triliun.
"Setelah pada tahun sebelumnya realisasi investasi kita mencapai Rp 1.207,2 triliun, atau melebihi dari target yang dicanangkan sebesar Rp 1.200 triliun," sebutnya.
Ketua ke-20 DPR RI itu menegaskan Indonesia telah membuktikan diri menjadi titik terang di tengah kesuraman ekonomi dunia, sekaligus membuktikan diri sebagai negara yang paling berhasil menanggulangi Pandemi Covid-19, di saat banyak negara maju justru jatuh bangun berjibaku mengatasi berbagai dampak pandemi.
Simak penjelasan Ketua MPR Bambang Soesatyo mendorong penerapan smart ciy tidak hanya di IKN Nusantara
- Waka MPR Eddy Soeparno Tekankan Transisi Harus Menguatkan Ketahanan Energi Nasional
- Waka MPR Akbar Supratman Sesalkan Dugaan Penghinaan Kepada Ulama Sulteng Habib Idrus
- Waka MPR Ibas Berharap Sekolah Rakyat Dibangun di Pacitan, Minta Bupati Siapkan Lahan
- Terima Aspirasi IOJI, Wakil Ketua MPR Komitmen Perjuangkan Konstitusi Pro Lingkungan
- Soroti Menurunnya Jumlah Pendaftar ke Perguruan Tinggi, Begini Kata Wakil Ketua MPR
- Waka MPR dan Dirut BEI Bahas Penguatan Regulasi Perdagangan Karbon di Indonesia