Ketua MPR tak Mau Ambil Resiko
jpnn.com - JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan memastikan sebanyak 1.200 orang akan memenuhi ruang Sidang Paripurna MPR saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla di gedung parlemen, Senin (20/10).
Jumlah itu terdiri dari 685 tamu serta undangan. Karenanya, ia memastikan, akan langsung memerintahkan Polri untuk masuk ke dalam ruang sidang jika terjadi sesuatu di dalam ruang sidang.
"Jadi kalau memang ada apapun, siapapun, saya akan perintahkan untuk mengamankan," tegas Zulkifli saat rapat Pimpinan MPR bersama Kapolri, Panglima TNI, Kepala BIN membahas persiapan pelantikan Jokowi-JK, Kamis (16/10).
Dia menegaskan, tidak akan mengambil sedikit pun resiko. Karenanya, jika ada keanehan sedikit di ruang sidang, sebagai pimpinan sidang akan langsung memerintahkan Kapolri untuk mengamankan. "Tidak akan ambil resiko sedikit pun. Ada aneh-aneh, tidak ada toleransi akan segera diamankan. Karena sedikit saja itu jadi perhatian, menjadi berita," paparnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan bahwa anggota berpakaian dinas nanti akan masuk ke dalam ruang sidang jika terjadi permasalahan. Namun, itu harus dengan perintah Ketua MPR yang memimpin sidang. "Kami meminta Ketua MPR memanggil untuk mengamankan ruang jika terjadi masalah. Mudah-mudahan saja tidak terjadi apa-apa," paparnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan memastikan sebanyak 1.200 orang akan memenuhi ruang Sidang Paripurna MPR saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kinerja Komunikasi Dinilai Baik, 40 Perusahaan Jadi Pemenang IPRA 2025
- Tingkatkan Pelayanan, PAM Jaya Berikan Tandon Air Gratis untuk Warga
- Oleng Lalu Terjatuh, Pemotor Tewas Terlindas Truk Gandeng di Semarang
- 2 Kapal Tongkang yang Kandas di Perairan Semarang Dijaga Ketat Polisi
- Sidang Putusan Sengketa Pilwako Pekanbaru Digelar Pekan Depan, Masyarakat Diajak Doakan Kemenangan AMAN
- Dugaan Pemerasan oleh AKBP Bintoro, Legislator NasDem: Pimpinan Polri Tidak Boleh Melindungi