Ketua PWI: Profesi Tanpa Kompetensi seperti Pepesan Kosong
Sabtu, 05 Desember 2020 – 19:08 WIB

Ketua PWI Atal S Depari saat membuka acara Uji Kompetensi Wartawan Angkatan I JPNN.com dan Genpi.co, di Jakarta. Foto: Djainab Natalia Saroh
"Sekarang ini saya menemukan tulisan yang memprihatinkan, narasi beritanya bikin jengkel,” tutur Atal lantas tertawa.
Di tempat yang sama, Tenaga Ahli Dewan Pers Marah Sakti Siregar mengungkapkan bahwa hingga kini masih banyak wartawan yang belum mengikuti UKW.
“Sampai sekarang, wartawan yang sudah ikut uji kompetensi itu ada sekitar 18 ribu di Dewan Pers,” ungkapnya.
Menurut Marah Sakti, banyak wartawan yang belum menyadari pentingnya standardisasi kompetensi.
“Profesi ini jangan buat cari duit, karena media itu kan enggak seperti itu,” tutur Marah Sakti.(jlo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Ketua PWI Atal S Depari mengingatkan pentingnya kompetensi dalam profesi kewartawanan.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
BERITA TERKAIT
- Peringati Hari Pers Nasional, PWI dan PT IIM Kolaborasi Dukung Ketahanan Pangan
- Dewan Langitan
- PWI Advokasi Kades yang Diperas Oknum Wartawan di Pamekasan
- Piring Kembar
- Kamera Wartawan Dirampas Saat Meliput Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Lombok Timur
- Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI dan 3 Pengurus Tak Menghindari Sanksi