Ketua Umum Golkar di Mata LIPI...
jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menilai kondisi internal Partai Golkar satu tahun belakangan sudah di titik nadir.
Untuk memulihkan kondisi tersebut menurut Siti, dibutuhkan figur ketua umum (Ketum) yang bisa berkonsentrasi mengurus partai.
"Gaduh internal Golkar ini sudah berkepanjangan. Untuk membangunnya kembali dibutuhkan figur yang betul-betul mencurahkan waktu dan seluruh kemampuannya mengurus partai. Kalau rangkap jabatan, justru Golkar ini akan semakin sulit," kata Siti, Jumat (11/3).
Siti menyarankan, siapa pun nantinya terpilih, akan lebih baik bagi Golkar kalau yang bersangkutan mundur dari jabatan publik agar bisa bekerja 24 jam penuh untuk mengurus partai.
"Ketua umum terpilih nantinya sudah ada beban yang sangat berat. Ibaratnya menegakkan benang basah. Makanya saya katakan siapapun yang muncul sebagai ketua umum harus orang yang luar biasa karena masalah internal Golkar juga luar biasa," tegasnya
Kalau rangkap jabatan publik ujar Siti, akan sangat mudah jadi sasaran kritik. Dan kalau terus-terusan dikritik karena jabatan rangkap, kapan nantinya Ketua Umum Golkar terpilih rangkap jabatan membenahi partainya. "Malah nantinya kerjanya cuma mengurusi kritikan itu," pungkasnya.(fas/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seleksi PPPK 2024: 2 Kategori Honorer Dipastikan Aman, Gaji Berbeda
- Debitur Diduga Dikriminalisasi Bank Daerah, 8 Tahun Jadi Tersangka
- Pejabat Usul Moratorium Mutasi PNS & PPPK Mulai Berlaku Awal 2025
- Yasonna Mengaku Tak Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku saat Diperiksa KPK
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue