Ketum GP Ansor: Negeri Ini Harus Dipimpin Kelompok Islam

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor Yaqut Cholil Qoumas mendukung Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, maju sebagai calon wakil presiden di Pilpres 2019.
Dukungan diberikan secara pribadi, karena sebagai sebuah organisasi, GP Ansor tidak boleh terlibat dalam politik praktis.
"Syukur-syukur (Muhaimin,red) bisa berdampingan dengan Pak Joko Widodo," ujar Yaqut di Jakarta, Kamis (1/2).
Menurut pria yang akrab disapa Gus Yaqut ini, dukungan diberikan setelah menganalisa kondisi bangsa dalam beberapa tahun belakangan.
Polemik yang berkembang begitu luar biasa dan berkaitan langsung dengan sendi-sendi kehidupan kenegaraan.
"Kesimpulannya, negeri ini harus dipimpin oleh kelompok Islam. Tentu NU adalah kelompok Islam terbesar. Namun, siapa tokohnya dari NU kan tidak bisa sembarangan. Harus tokoh yang bisa menjahit antara NU kultural dengan NU struktural. Dari beberapa nama, ya cuma Cak Imin yang bisa," ucapnya.
Secara kultural, kata Gus Yaqut, Cak Imin merupakan cucu salah seorang pendiri NU. Karena itu ke-NU-an mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi tersebut sangat jelas.
"Cak Imin juga bisa berbicara dengan kiai mana pun. Baik itu kiai yang paling kota atau kiai yang ada di kampung. Kami akan mengampanyekan, karena itu bagian dari keyakinan kami yang melihat Indonesia membutuhkan pemimpin dari NU," pungkas Gus Yaqut. (gir/jpnn)
Ketum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas menilai, Muhaimin Iskandar layak menjadi cawapres karena berasal dari kelompok Islam terbesar, NU.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Hadirkan Pelaku Usaha Hingga Akademisi, Kemenko PM Gelar Uji Publik Program Berdaya Bersama
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Cak Imin: Tergesa-Gesa Amat, Sih
- Cak Imin Minta Kemenkes Lakukan Ini Setelah Siswa Keracunan Menyantap MBG
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Live Halalbihalal DPP PKB Dapat 1,1 Juta Like di Tiktok