Kewenangan Polisi Cek Identitas Di Bandara Diperluas

Kewenangan aparat Kepolisian Federal Australia (AFP) akan diperluas sehingga mereka bisa meminta seseorang memperlihatkan identitas mereka tanpa alasan di bandara-bandara di Australia.
Sekretaris Kementerian Dalam Negeri Federal Australia, Mike Pezzullo mengklaim kewenangan baru itu merupakan sebuah praktek terbaik.
Namun dia tidak dapat menyebutkan negara mana yang memiliki dan telah menerapkan kewenangan yang sama.
Mike Pezzullo dicecar dengan berbagai pertanyaan oleh senator dari Partai Hijau, Nick McKim terkait alasan mengapa AFP merasa perlu memperluas kewenangan mereka. Sementara AFP dinilai sudah memiliki kewenangan yang cukup untuk menghentikan dan memeriksa orang-orang yang bertindak mencurigakan.
Ketika mengumumkan usulan ini pekan lalu, Menteri Dalam Negeri Peter Dutton mengklaim aturan saat ini adalah "absurditas", dan ada terlalu banyak kondisi yang harus dipenuhi sebelum polisi dapat turun terlibat melakukan sesuatu.
Perdana Menteri Malcolm Turnbull berpendapat kondisi "masa yang berbahaya" yang dihadapi Australia menjadi alasan kuat mengapa usulan itu diajukan.
Dalam sidang estimasi di senat Australia, Senator McKim mengaku dirnya tidak begitu yakin dengan alasan tersebut.

- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya