Kewenangan Polisi Cek Identitas Di Bandara Diperluas
Kewenangan aparat Kepolisian Federal Australia (AFP) akan diperluas sehingga mereka bisa meminta seseorang memperlihatkan identitas mereka tanpa alasan di bandara-bandara di Australia.
Sekretaris Kementerian Dalam Negeri Federal Australia, Mike Pezzullo mengklaim kewenangan baru itu merupakan sebuah praktek terbaik.
Namun dia tidak dapat menyebutkan negara mana yang memiliki dan telah menerapkan kewenangan yang sama.
Mike Pezzullo dicecar dengan berbagai pertanyaan oleh senator dari Partai Hijau, Nick McKim terkait alasan mengapa AFP merasa perlu memperluas kewenangan mereka. Sementara AFP dinilai sudah memiliki kewenangan yang cukup untuk menghentikan dan memeriksa orang-orang yang bertindak mencurigakan.
Ketika mengumumkan usulan ini pekan lalu, Menteri Dalam Negeri Peter Dutton mengklaim aturan saat ini adalah "absurditas", dan ada terlalu banyak kondisi yang harus dipenuhi sebelum polisi dapat turun terlibat melakukan sesuatu.
Perdana Menteri Malcolm Turnbull berpendapat kondisi "masa yang berbahaya" yang dihadapi Australia menjadi alasan kuat mengapa usulan itu diajukan.
Dalam sidang estimasi di senat Australia, Senator McKim mengaku dirnya tidak begitu yakin dengan alasan tersebut.
Photo: Senator dari Partai Hijau Nick McKim (ABC News)
- Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air
- Sejumlah Berita dari Indonesia yang Menarik Perhatian Australia di 2024
- Universitas Australia Akan Jadi yang Pertama Gunakan AI di Asia Pasifik
- Dunia Hari Ini: Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh Kemungkinan Ditembak Rusia
- Rencana Indonesia Bangun Pembangkit Tenaga Nuklir Dikhawatirkan Memicu Bencana
- Dunia Hari Ini: Dua Negara Bagian di Australia Berlakukan Larangan Menyalakan Api