Khadafi Ngotot Rebut Benghazi
Jumat, 18 Maret 2011 – 09:09 WIB

Khadafi Ngotot Rebut Benghazi
Sebelumnya, Kadhafi menyatakan pasukannya akan berperang mati-matian di wilayah barat dan segera menebar ancaman ke wilayah timur, Benghazi. "Perang baru dimulai hari ini (Rabu, 16/3) di Misrata dan besok (kemarin), akan terjadi perang hebat," tegas Kadhafi yang disiarkan televisi nasional, merujuk ke Kota Ajdabiya.
"Malam ini, kalian diperintahkan untuk mengangkat senjata dan besok akan berperang," tambahnya ditujukan kepada kelompok pemuda dari Misrata loyalis Kadhafi. Namun kemarin malam (17/3) tentara pemberontak membantah bahwa pasukan pemerintah telah mengambil alih kontrol di Misrata. Juru bicara pemberontak juga menyatakan bahwa 18 orang tewas dalam perang sengit sehari sebelumnya.
Selasa (15/3) lalu, televisi nasional mengabarkan bahwa tentara pemerintah tengah bergerak menuju Benghazi. Kemudian Rabu (16/3) putra Kadhafi, Seif al Islam, memprediksi bahwa peperangan akan diselesaikan dalam waktu 48 jam.
Namun seorang juru bicara pemberontak di Misrata, yang berjarak 150 kilometer dari Tripoli, menyatakan bahwa pasukan oposisi berhasil memukul mundur pasukan Khadafi. Empat orang tewas dan 10 lainnya terluka dalam peperangan tersebut. Sementara di Zintan, kota pertama di barat yang dikuasai oposisi, seorang saksi menyatakan bahwa peperangan baru dimulai.
TOBRUK - Pasukan anti pemerintah Libya semakin terdesak. Peperangan di Ajdabiya terus menguras kekuatan mereka dan pasukan loyalis Muammar Kadhafi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza