Khawatir Dimusuhi Pers, Jokowi Buru-buru Pulang dari KTT Asean
jpnn.com - JAKARTA - Keputusan Presiden Joko Widodo untuk kembali ke tanah air hari ini dan meninggalkan kegiatan KTT ASEAN di Malaysia bukan tanpa sebab. Ini karena ia ingin menghadiri kegiatan silahturahmi dengan pers nasional di Gedung TVRI, Jakarta, Senin (27/4) malam.
Presiden khawatir insan pers akan kecewa lagi karena pada hari pers nasional di Batam, Februari lalu ia tidak hadir.
Jokowi, sapaan karib Joko Widodo, mengaku ia sempat mendengar dan membaca suara-suara kecewa terhadapnya atas ketidakhadiran tersebut. Sehingga kali ini disempatkannya hadir.
"Saya takut ya kan karena yang di Batam kemarin lolos (tidak hadir). Betul-betul sulit mengatur waktu saat itu di Filipina," ujar presiden dalam sambutannya di kegiatan tersebut.
Presiden mengaku makin khawatir setelah tahu ia satu-satunya kepala negara yang tidak menghadiri hari pers nasional. Karenanya, ia menyatakan Wakil Presiden Jusuf Kalla menggantikannya di KTT ASEAN sehingga ia dapat hadir di acara silahturahmi tersebut.
"Ini saya langsung enggak berani lagi yang kedua tidak hadir. Saya bagi-bagi tugas dengan Pak JK. Begitu saya pulang Pak JK gantiin. Coba sampai kayak gitu, bener untuk pers," imbuhnya sambil tertawa.
Presiden menganggap pertemuannya dengan insan media di silahturahmi itu sangat penting. Terutama karena ia selalu ingin mendengarkan pandangan pers tentang pemerintahan saat ini. (flo/jpnn)
JAKARTA - Keputusan Presiden Joko Widodo untuk kembali ke tanah air hari ini dan meninggalkan kegiatan KTT ASEAN di Malaysia bukan tanpa sebab.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
- Ray Rangkuti Tantang KPK Bidik Orang di Lingkaran Kekuasaan terkait Kasus DJKA
- Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN
- Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak
- Pemerintah Dituding Tak Adil Menangani Honorer, Satpol PP Siapkan Aksi, Minta Perhatian Prabowo