Khawatir KPK Dendam, Anggoro Minta Diperlakukan Adil
Minggu, 02 Februari 2014 – 08:01 WIB
JAKARTA - Tertangkapnya Anggoro Widjojo di Shenzhen, Tiongkok pada Rabu (29/1) membuat keluarga was-was. Bukan hanya soal kebiasaan KPK yang jarang gagal di pengadilan sehingga kemungkinan diputus bersalah cukup besar. Tetapi, khawatir kalau komisi antirasuah itu menaruh dendam dan memperlakukan Anggoro dengan tidak adil.
Kekhawatiran itu disampaikan keluarga Anggoro melalui kuasa hukumnya, Thompson Situmeang kemarin. Saat dihubungi, dia menyebut keluarga masih ingat betul soal tragedi Cicak vs Buaya (sebutan untuk perseteruan antara KPK dan Polri) yang disebut berpangkal dari ulah kakak beradik Anggoro dan Anggodo.
"Khawatir masih ada konflik kepentingan, berhadap diperlakukan adil sesuai aturan. Jangan karena ada peristiwa dulu," katanya. Dia lantas kembali mengingatkan kalau kasus yang menimpa kliennya berkaitan dengan pimpinan KPK seperti Antasari Azhar, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah.
Apalagi, sampai saat ini keluarga masih yakin betul kalau Anggoro tidak bersalah dan berhadap dibebaskan. Namun, melihat sepak terjang KPK yang hampir tidak pernah kalah membuat keluarga pesimistis. Mereka hanya berharap kalau kasus itu sampai pengadilan, semua pihak bersikap profesional.
JAKARTA - Tertangkapnya Anggoro Widjojo di Shenzhen, Tiongkok pada Rabu (29/1) membuat keluarga was-was. Bukan hanya soal kebiasaan KPK yang jarang
BERITA TERKAIT
- Legislator NasDem Dukung Program Prabowo, Tetapi Kritik Keras Rencana Raja Juli
- Tangani Kasus Aneurisma Arteri Koroner, RS Siloam Kebon Jeruk Lakukan Prosedur IVL Koroner Pertama
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week