Khawatir Picu Konflik Etnis
Senin, 22 Desember 2014 – 06:56 WIB

Khawatir Picu Konflik Etnis
”Kasus perusakan kantor perusahaan pembiayaan adalah aksi solidaritas dan spontanitas dari kawan-kawan yang kesal atas tindakan kekerasan oleh Martinus, pelaku debt collector atas rekannya. Korbanpun mengalami luka tusuk di punggung dan leher,” ungkapnya.
Tatang berharap, aksi kekerasan oleh jasa debt collector tidak terulang lagi kepada masyarakat luas. Dan pihak perusahaan itu bisa memperbaiki sistem jasa tersebut, lebih santun dan profesional. (cok)
DEPOK – Kuasa hukum ormas Badan Pembina Potensi Keluarga Banten (BPPKB) Kota Depok Fredy menyayangkan penahanan lima anggota ormas Banten oleh
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS