Khawatir SiLPA Aceh Membengkak
Jumat, 08 Februari 2013 – 08:59 WIB

Khawatir SiLPA Aceh Membengkak
Berdasarkan data tersebut, kata Syukri, penyebab besarnya SiLPA Aceh saban tahun dikarenakan oleh lemahnya daya serap Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA), terlambatnya pengesahan anggaran dan tender yang lambat.
Baca Juga:
“Juga dipengaruhi oleh iklim dan musim, tapi kalau iklim bisa diantisipasi dengan pengaturan perencanaan dan pelaksanaan sebuah kegiatan, yang biasanya dibuat dalam jangka waktu triwulan," ujarnya.
Sementara itu, Ali Amin, Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah menyakini daya serap anggaran dipengaruhi oleh banyak hal. Dia menilai, perlu pembedahan dana SiLPA yang lebih detail, dari pos mana saja sisa anggaran tersebut. “Sehingga bisa dioptimalkan ke depan,” ujarnya.
Abdullah Abdul Muthaleb dari MaTA Aceh menyebutkan, besarnya SiLPA akan membuat pembangunan berjalan lambat. Juga berpotensi adanya proyek titipan yang semakin melemahkan perencanaan pembangunan. Proyek kemudian akan didesain untuk lebih mengejar penyerapan. “Misalnya proyek multi-years yang didesain tapi tidak jelas peruntukannya dan kontinuitasnya,”i mbuhnya.
BANDA ACEH - Besarnya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Aceh (APBA) 2013 yang berjumlah Rp 11,785 triliun, diperkirakan akan mempengaruhi membengkaknya
BERITA TERKAIT
- Mbak Ita & Suami Jalani Sidang Perdana Kasus Dugaan Suap Proyek di Semarang
- Iskandar Ditangkap Polisi di Ogan Ilir, Ini Kasusnya
- Kawasan Hutan Lindung TNTN Terbakar, Diduga Akibat Pembukaan Lahan Ilegal
- Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung Terkendala Lahan
- Hari Kartini, Pramono Gratiskan Pengurusan SIM untuk ASN dan Wartawan Perempuan
- Siswa SMAN 1 Bandung Siap Perjuangkan Lahan Sekolah Setelah Kalah Gugatan