Khofifah
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Perayaan ulang tahun Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (19/5), viral, jadi heboh.
Warganet ramai riuh rendah mengomentari acara yang dilakukan di rumah dinas gubernur itu.
Plh. Sekdaprov Heru Tjahjono mengatakan acara itu adalah "surprise party"’ yang tidak diketahui oleh Khofifah, dan murni inisiatif Heru.
Khofifah juga sudah meminta maaf. Namun, api tidak mudah padam. Malah sebaliknya makin berkobar dan menjadi amunisi politik untuk menyerang Khofifah.
Publik dan warganet belum bisa menerima bahwa acara itu tidak sengaja.
Pemerintah Provinsi Jatim sudah membuat klarifikasi bahwa acara itu bukan pesta.
Namun, persoalaannya bukan sekadar soal penerapan prokes, tetapi soal sense of crisis.
Semua alasan yang disampaikan sudah cukup masuk akal. Katanya gubernur tidak tahu acara itu, dan dia datang ke acara sudah lewat jam 20.00 malam, dan tidak ada acara nyanyi-nyanyi.
Khofifah juga sudah meminta maaf. Namun, api tidak mudah padam. Malah sebaliknya makin berkobar.
- Habib Zein Nilai Kepemimpinan Khofifah Hadirkan Banyak Inovasi untuk Dorong Kemajuan Jatim
- Khofifah Dinilai Lebih Konkret Melanjutkan Kemajuan Jatim
- Hadapi Serangan Luluk dengan Fakta & Data, Khofifah Raih Simpati Masyarakat
- Perkuat Risma-Hans, Hasto Konsolidasikan Gerakan di Bondowoso-Situbondo-Banyuwangi
- Khofifah Dinilai Unggul pada Debat Kedua, Pengamat: Pemikirannya Lebih Strategis
- Mas Ipin dan Khofifah Tunjukkan Kekompakan Menyapa Warga Trenggalek