Kiai dan Kader PKNU Mulai Merapat ke PKB
Jumat, 02 November 2012 – 05:14 WIB
Mantan Ketua DPW PKNU Jateng Yazid Mahfudz justru mengingatkan untuk melewati ambang batas parlemen 3,5 persen secara nasional, kesadaran untuk bersama-sama kembali mutlak diperlukan. Lupakan semua dinamika yang terjadi, semua itu adalah pengalaman bagi kader-kader NU.
"Saya punya pengalaman dipecat secara organisasi oleh PKB. Bahkan saya direcall dari DPRD Jateng. Tapi saya tidak menaruh dendam. Semua risiko karena pilihan politik. Sekarang saya bergabung kembali ke PKB juga siap dengan segala risiko," tandasnya.
Wakil Ketua Dewan Syuro KH Muchosis Nur mengatakan, PKB tidak perlu repot-repot menyatukan kader-kader NU. Selama masih ada pesantren dan ulama, siapa saja sebagai kader NU pasti tidak akan mungkin meninggalkan PKB. "Saya mendukung sepenuhnya apa yang menjadi program dan hajat PKB," kata kiai sepuh dari Banyumas ini.
KH Abdul Azis, Dewan Syuro PKNU menambahkan, dia berkali kali ditawari menjadi pengurus partai lain. "Ketika mereka sowan ke saya, saya hanya mendoakan saja. Karena hati saya selalu di NU dan partai yang dilahirkannya. (jpnn)
JAKARTA - Para kiai sepuh Nahdlatul Ulama tidak akan membiarkan Pemilu 2014 menjadi pemilu perpisahan bagi PKB. Karena itu ulama mendorong agar PKB
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah Buat PDIP, Puan Bereaksi Begini
- Puan Yakin PDIP Solid Meskipun Muncul Dinamika Jelang Kongres VI
- Politikus Senior PDIP Minta Presiden Prabowo Hentikan KPK Kriminalisasi Orang
- Politikus Senior PDIP Ini Nilai Megawati Nakhoda NKRI, Hasto Adalah Jangkarnya