Kiai dan Santri Sangat Sentral Menjaga Heterogenitas

jpnn.com, CIREBON - Peran para Kiai dan santri sangat sentral dalam menjaga heterogenitas masyarakat Indonesia agar tetap dalam satu keranjang persatuan dan kesatuan bangsa. Tentunya ini bersama dengan TNI dalam berjuang menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI dari berbagai macam ancaman.
“Mari bersama-sama membangun NKRI ini sambil merawat warisan sangat berharga yang ditinggalkan oleh para pahlawan dan pendahulu bangsa yaitu persatuan dan kesatuan,” kata Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto di hadapan lebih dari 700 santri Pondok Pesantren Kempeks pada acara Silaturahmi Kebangsaan di Pesantren Kempek, Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (26/1/2019).
Menurut Panglima TNI, secara formal pondok pesantren merupakan tempat para pemuda menempuh pendidikan dan menimba ilmu agama Islam. Namun secara kultural pondok pesantren adalah tempat berkumpulnya gagasan-gagasan kebangsaan, tempat lahirnya komunitas yang mempersatukan budaya-budaya bangsa seiring sejalan dengan tuntunan ajaran agama, untuk saling menghormati dan menghargai keberagaman.
Suasana Silaturahmi Panglima TNI dan para Kiai dan santri
“Saya merasa sangat senang dan bangga dapat bersilaturahmi dengan para Ulama, para santri, dan tokoh masyarakat di Pondok Pesantren ini. Silaturahmi yang erat sangat penting dalam membangun kedekatan dan kemanunggalan antara TNI dan seluruh komponen bangsa,” ucap Marsekal Hadi.
Di sisi lain, Panglima TNI menyampaikan bahwa bila melihat dari Sabang sampai Merauke, betapa negeri ini sangat kaya dengan sumber daya alam yang melimpah.
“Maka dari itu keutuhan bangsa kita jangan sampai dikoyak-koyak oleh fitnah, hoaks, ujaran kebencian atau emosi sesaat. Kita bertanggung jawab untuk mewariskan negeri yang makmur kepada anak cucu kita, bukan negeri yang terkoyak oleh perseteruan sesama anak bangsa,” jelasnya.
Para Kiai dan santri sangat sentral dalam menjaga heterogenitas masyarakat Indonesia agar tetap dalam satu keranjang persatuan dan kesatuan bangsa.
- Panglima TNI Bangga Sambut Prajuritnya Seusai Bertugas Dalam Misi PBB di Lebanon
- Panglima TNI Memutasikan 52 Perwira TNI, Berikut Daftar Namanya
- Dadang Iskandar: Pendidikan Agama Sejak Dini Bentuk Pemimpin Masa Depan
- Panglima TNI Mutasi Besar-besaran Pati dari 3 Matra, Berikut Daftarnya
- Polisi Ciduk 11 Tersangka Kasus Pembakaran Peternakan Ayam di Serang
- Penerimaan Anggota Polri 2025, Kesempatan Lebih Luas Bagi Santri dan Hafiz