Kiai Dibacok di Indramayu, Kapolres dan Dandim Langsung Turun Tangan
jpnn.com, INDRAMAYU - Polda Jawa Barat (Jabar) memastikan kasus pembacokan Kiai Farid Ashr Waddahr di Indramayu sudah ditangani dengan baik.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan pelaku berinisal SR (33) sudah ditangkap dan ditahan.
Selain itu, Kapolres Indramayu dan Dandim 0616 Indramayu sudah turun langsung untuk mengecek kondisi korban.
"Kemarin Pak Kapolres dan Dandim sempat membesuk (kiai) di rumah sakit, masih sempat ngobrol,” kata Ibrahim kepada wartawan di Bandung, Jumat (11/3).
Menurut Ibrahim, kedua orang tersebut turut mendoakan agar Kiai Farid cepat sembuh dan beraktivitas kembali.
Perwira menengah ini pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dan melakukan aksi anarkistis.
"Jangan terprovokasi, kasus pembacokan kiai sudah diselesaikan dan kami akan menindak tegas pelaku," tegas Ibrahim.
Pelaku SR membacok Kiai Farid Ashr Waddahr beserta istri dan santri di pondok pesantren di Desa Tegalmulya, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Selasa (8/3) malam.
Aksi pembacokan dialami Kiai Farid Ashr Waddahr di Indramayu. Atas insiden itu, kapolres dan dandim turun tangan dan mengecek kondisi korban.
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- Dandim dan Kapolres Daerah Ini Tancap Gas Jalankan Program Makan Bergizi Gratis
- Komplotan Pencuri Rel Kereta di Bandung Barat Ditangkap, Begini Kronologinya
- Tolak Pendaftaran Masinton-Mahmud, KPUD Tapteng Dituding Melakukan Pembegalan
- Jabar Mengirim Atlet Voli Putra dan Putri ke Kapolri Cup 2024
- Penyidikan Kasus Pegi Setiawan Resmi Dihentikan