Kiai Ma'ruf Sebut Luhut Cuma Pengin Mencairkan Suasana
![Kiai Ma'ruf Sebut Luhut Cuma Pengin Mencairkan Suasana](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/04/18/kiai-maruf-amin-foto-dok-jpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin menyebut upaya Ketua Dewan Pembina Bravo 5 Luhut Binsar Panjaitan untuk berkomunikasi dengan Prabowo Subianto sebagai langkah mendinginkan suasana pascapemilu.
"Ya, bagus itu, supaya mencairkan. Jangan sampai ada kesan bahwa ada seperti apa gitu, ya, permusuhan, padahal enggak ada," kata KH Ma'ruf di Gedung Majelis Ulama Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (23/4).
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini menilai Luhut yang merupakan utusan Joko Widodo menemui Prabowo sebagai langkah rekonsiliasi. Semua pihak harus bersatu pascapemilu ini untuk menyukseskan agenda nasional.
Kiai Ma'ruf juga mengaku akan bersilaturahmi dengan organisasi-organisasi kemasyarakatan Islam dalam waktu dekat. Dia tengah menggodok pertemuan untuk mengajak ormas-ormas Islam bersatu kembali.
"Pokoknya tidak boleh ada ketegangan lah di negara ini harus kami dinginkan," jelas dia.
Selain itu, ketua umum Majelis Ulama Indonesia ini juga mengaku sudah mengurus orang untuk bertemu Sandiaga Uno. Namun, Kiai Ma'ruf belum mengetahui hasil dari negoisasi itu.
"Ya, lagi kami tunggu negosiasinya gimana nanti," pungkas ulama asal Banten ini. (tan/jpnn)
Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin menyebut upaya Ketua Dewan Pembina Bravo 5 Luhut Binsar Panjaitan untuk berkomunikasi dengan Prabowo Subianto
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Bahlil Bakal Menata Distribusi Solar Subsidi, Waketum Golkar: Beliau Siap Menghadapi Reaksi
- Momen Erdogan Memayungi Prabowo, Tersenyum dan Lambaikan Tangan
- Presiden Turki Erdogan Tiba di Indonesia, Disambut Prabowo dan Musik Betawi
- Waka MPR Sebut Program CKG yang Diapresiasi WHO Bukti Aksi Nyata Presiden Prabowo
- Istana Bantah BMKG Terdampak Efisiensi Anggaran Kebijakan Prabowo
- Direktur LIMA: Lama-Lama Pidato Prabowo Kehilangan Kesaktian di Masyarakat