Kiai NU Jateng & Jatim Berkumpul, Ada Doa Khusus untuk Anies Baswedan
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 40 ulama dan tokoh agama dari Jawa Tengah dan Jawa Timur berkumpul mendoakan Anies Baswedan di Pesantren Ribath Nurul Anwar, Sragen, Sabtu (25/2)
Mereka berkumpul dalam pertemuan yang bertajuk ”Halaqah Kebangsaan: Ulama Mendoakan Anies Baswedan” agar jalan Anies dalam pancapresan lancar.
Pengasuh Ribath Nurul Anwar yang juga tuan rumah pertemuan KH. Agus Wafi Maimoen mengungkapkan banyak sekali gangguan lahir maupun batin yang dialamatkan kepada Anies.
Hal tersebut menjadi tantangan serius bagi upaya untuk menghadirkan perubahan menuju Indonesia yang lebih baik dalam Pemilu 2024.
”Bagi yang memahami (ilmu) batin, tentu tahu dahsyatnya gangguan-gangguan ke Pak Anies. Semoga beliau diberikan kekuatan dan tetap istiqomah,” ujar Gus Wafi, panggilan akrab putra ulama kharismatik (alm) KH. Maimoen Zubair, seperti dikutip dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu (26/2).
Pertemuan yang berlokasi di dekat perbatasan Jateng-Jatim itu dihadiri antara lain KH. Nasirul Mahasin (Malang), KH. Ahmad Ainul Yakin (Tuban), KH. Mas Mansyur (Surabaya), KH. Munif (Pasuruan), KH. Fuad (Termas, Pacitan), KH. Mizan (Madiun) KH. Labib Shodiq Suhaimi (Brebes), KH. Ahmad Mudofar (Jepara), KH Ahmad Asnawi (Kudus) dan lain-lain.
Pada acara itu juga peserta pertemuan menyepakati lima butir kesepakatan yang dibacakan oleh KH. Nasirul Mahasin, eks Wakil Bupati Rembang yang juga kakak kandung penceramah populer KH. Ahmad Bahaudin Nursalim (Gus Baha).
”Kami mendukung Anies Baswedan untuk menjadi tokoh pemersatu bangsa, presiden bagi semua kalangan dan golongan. Hal tersebut selaras dengan konsep Trilogi Ukhwah yang dirumuskan Rais Aam PBNU (1984-991) KH Achmad Shiddiq, yakni: ukhwah islamiyah, ukhwah wathaniyah, ukhwah basyariah,” ujar Gus Mahasin, sapaan KH Nasirul Mahasin, saat membacakan risalah.
Sebanyak 40 ulama dan tokoh agama dari Jawa Tengah dan Jawa Timur berkumpul mendoakan Anies Baswedan di Pesantren Ribath Nurul Anwar, Sragen, Sabtu (25/2)
- Inilah Sosok di Balik Kehadiran Shaykh Fadhil Al Jailani di Kongres XIII Jatman
- Pra MLB NU Soroti Jabatan Gus Ipul di PBNU
- Perkumpulan Rabithah Melayu Banjar: Kiai Syarbani Haira Bukan Pengangguran
- Cicit Pendiri Nahdlatul Ulama Prihatin Mendengar Rencana MLB NU
- FGD Pra-MLB NU: PBNU Melanggar Nilai Cinta Kasih & Kesatuan
- Kiai Toni Wanggai Sebut Nahdiyin Papua Kecewa sama PBNU