Kiai Said Gaet Politikus Masuk Kepengurusan PBNU, Mau Tahu?
Dia menuturkan, fokus PBNU hingga 2020 adalah membangun generasi muda untuk melanjutkan estafet dalam memertahankan Islam Nusantara. "Yang semoga bisa menjadi makna dan maslahat bagi bangsa," tuturnya.
Sementara terkait masuknya nama politikus ke dalam jajaran PBNU, Kiai Said memastikan bahwa hal itu tak menyalahi aturan. "Baik dari AD/ART (anggaran dasar/anggaran rumah tangga, red) maupun undang-undang,” katanya.
Kiai Said bahkan memastikan masuknya politikus dalam kepengurusan PBNU tak akan mengganggu jalannya organisai masyarakat keagamaan Islam terbesar di Indonesia itu. “Sudah melalui kajian dan renungan yang tepat," tandasnya.
Meski demikian Kiai Said akan berupaya mengawal NU agar menjaga jarak dengan partai politik. Sebab, NU tidak berafiliasi pada satu parpol. "Agar tidak terlibat politik praktis. Kita mengawal politik kebangsaan dan kerakyatan," tegasnya.
Sebelumnya, PBNU mengumumkan struktur kepengurusan periode 2015-2020. Kepengurusan baru di organisasi yang didirikan KH Wahid Hasyim itu merupakan hasil muktamar pada 1-5 Agustus 2015 di Jombang, Jawa Timur. KH Said Aqi Siraj pun akhirnya terpilih secara aklamasi sebagai ketua umum PBN untuk yang kedua kalinya.(put/JPG)
JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) hasil muktamar di Jombang mengumumkan struktur kepengurusan untuk periode 2015-2015. Sejumlah nama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 26 November: Hujan Ringan di Sebagian Besar Indonesia
- Dirut ASDP Tinjau Pelabuhan Merak-Bakauheni Demi Layanan Prima Menjelang Nataru
- Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
- BNBP: 10 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Karo Sudah Dievakuasi
- Jampidum Terapkan RJ pada Kasus Anak Curi Perhiasan Ibu Kandung
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap