Kiamat Sudah Dekat : Santri Dijanjikan Bakal Masuk Surga
jpnn.com, PONOROGO - Isu kiamat sudah dekat masih terus bergulir di Ponorogo, Jatim meski polisi sudah menyebut itu hanya kabar hoaks. Sebanyak 52 warga sudah pindah dari Ponorogo ke Malang setelah menjadi jemaah Thoriqoh Akmaliyah Ash Sholihiyah di Ponpes Kasembon Malang.
Para jemaah itu pindah dengan alasan kiamat sudah dekat. Mereka bahkan menjual harta benda yang diklaim sesuai perintah ponpes.
BACA JUGA : Inilah Isi Fatwa Kiamat Sudah Dekat yang Bikin Panik Warga
Isu itu tampaknya bukan hoaks. Buktinya, Khoirul (55) warga Desa Tatung,Kecamatan Balong, Ponorogo mengaku ditinggal keluarganya sendiri karena mereka memilih pindah ke Malang.
Sejak 10 hari lalu bapak dua anak ini ditinggal 7 anggota keluarganya. Yakni, Paijem istri, anak Ahmad Sholikin dan Suratno, serta dua menantu dan dua cucunya.
BACA JUGA : Beredar Fatwa Kiamat Sudah Dekat, Warga Langsung Jual Harta Kekayaan
Sebelum hijrah ke Ponpes Malang, dua anak Khoirul yakni Ahmad Sholikin dan Suratno sudah 3 bulan menjadi pengikut jamaah Thoriqoh Akmaliyah Ash Sholihiyah di Ponpes Kasembon Malang.
"Dalam keseharian tidak ada yang nyeleneh dalam tingkah laku kedua anak saya," ujar Khoirul.
Para santri menjual semua harta benda termasuk rumah dan pindah ke ponpes sebab kiamat sudah dekat.
- Para Miliarder Dunia Berkumpul Membahas Hari Kiamat. Begini Perbincangan Mereka
- 5 Berita Terpopuler: Fahri Hamzah Sentil Pemerintah, Suntik Covid Ajalah, Gerhana Matahari
- Ada Ramalan 21 Juni Besok Kiamat, Ini Kata Ustaz Solmed
- Ada Ramalan soal 21 Juni Besok Kiamat, Begini Hitungannya
- Isu Kiamat Sudah Dekat Membawa Berkah bagi Penduduk Desa, Kok Bisa?
- Para Santri Jual Harta Benda karena Khawatir Kiamat Sudah Dekat