Kian Meriah
Oleh Dahlan Iskan
Inilah yang membuat Johnson mirip Trump. Mudah melontarkan gebrakan. Juga sangat mencintai namanya sendiri.
Johnson juga akan terus menjadi bintang di media. Apa pun dampaknya.
Johnson juga senang main kata-kata. Senang mengejek orang. Senang menyerang balik. Tipis kulit dan telinganya.
Namun ada jenakanya. Dan lebih intelektual -- khas Inggris.
Misalnya saat Johnson jadi wali kota London. Yang begitu banyak berbuat. Selama delapan tahun.
Waktu itu Trump bilang 'London bisa tidak jadi pilihan untuk dikunjungi karena Islam radikalnya'. Trump belum jadi presiden saat mengatakan itu. Capres pun belum.
Johnson langsung membalas. "Orang tidak akan mau ke New York. Takut ketemuan Trump di salah satu pojok kotanya."
Johnson sendiri lahir di New York. Ayahnya Inggris. Ibunya pelukis terkenal Amerika.