Kiat Fox Logger Bertahan dan Berkembang di Tengah Badai Tech Winter
jpnn.com, JAKARTA - Inovasi menjadi keniscayaan dalam musim tech winter yang masih berkecamuk.
Dalam kondisi tersebut, perusahaan-perusahaan teknologi dan start-up yang telat berinovasi, tak sedikit mengalami kerugian.
“Kami terus disiplin dalam menjaga biaya operasional tetap stabil. Kami juga menerapkan prinsip ATM (Amati, Terapkan dan Modifikasi) dari inovasi-inovasi yang ada di luar negeri yang tentu saja disesuaikan dengan kebutuhan pasar dalam negeri,” ujar CEO Fox Logger Alamsyah, dalam keterangannya, Jumat.
Alamsyah merasa ada beberapa hal kunci yang mesti dimiliki para young entrepreneur yang ingin mendirikan startup.
Pertama, kalkulasi yang matang. Jika ingin melakukan scaling-up maka peningkatan penjualan menjadi penting.
Persoalannya, meningkatkan volume penjualan secara otomatis membutuhkan modal yang lebih besar lagi.
Oleh karena itu, harus hati-hati jangan sampai membakar uang tanpa perhitungan.
"Kalau dalam kasus Fox Logger, misalnya jangan sampai belanja stok barang lebih banyak, kemudian memiliki piutang yang semakin besar. Ini yang harus dicermati dalam menjalankan roda perusahaan. Jangan sampai melakukan kesalahan kalkulasi yang berakibat fatal," ucap dia.
Di musim tech winter yang masih berkecamuk, Fox Logger tak henti melakukan inovasi di berbagai sektor agar bisa bertahan
- Startup Ini Catat Pertumbuhan Positif di Kuartal III 2024
- Bantu Perusahaan Logistik, Fox Logger Akan Hadirkan Produk Pintar Ini
- Produk Fox Logger Ini Siap Bawa Industri Logistik Lebih Modern
- APINDO DKI dan Perusahaan Teknologi Sepakat: Digitalisasi Harus Terus Didorong
- 6 Perusahaan Software Development Outsourcing Terbaik di Indonesia
- Fox Logger Rilis Dashcam Berbasis Teknologi AI, Bisa Pantau Sopir Mengantuk