Kiat Kemenpora Menyukseskan Penyelenggaraan PON XXI dan PEPARNAS XVII 2024

Kiat Kemenpora Menyukseskan Penyelenggaraan PON XXI dan PEPARNAS XVII 2024
Kemenpora RI Gelar FGD Mitigasi Risiko Penyelenggaraan PON XXI dan PEPARNAS XVII Tahun 2024. Foto: Kemenpora

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI melalui Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Mitigasi Risiko terkait penyelenggaraan PON XXI dan Peparnas XVII Tahun 2024.

Kegiatan itu bertujuan meminimalkan tingkat risiko dalam penyelenggaraan PON XXI dan Peparnas XVII, dengan empat pencapaian yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses ekonomi daerah, dan sukses administrasi.

Kegiatan itu berlangsung dari 8 - 9 Juli lalu yang bertempat di Harris FX Hotel, Jakarta.

Sekretaris Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olaraga, Mulyani Sri Suhartuti, menyampaikan, “Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, Kementerian Pemuda dan Olahraga telah melaksanakan pengawasan atas kesiapan penyelenggaraan PON XXI Tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara dan PEPARNAS XVII Tahun 2024 di Surakarta, Jawa Tengah."

Dia menjelaskan selanjutnya perlu dilakukan Mitigasi Risiko mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, pertanggungjawaban, hingga pascapelaksanaan penyelenggaraan PON XXI dan PEPARNAS XVII Tahun 2024.

Dalam FGD tersebut, dihadiri Tenaga Ahli Menpora Ambarita Damaniek, Inspektorat Kemenpora Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga dan LPDUK Luhut Dewanthono.

"Kemudian dari pihak eksternal Kemenpora, yaitu BPKP, PB. PON Aceh dan Sumatera Utara, KONI, Kejaksaan Agung RI, NPC," kata Mulyani menambahkan.

Kegiatan dibuka langsung oleh Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono.

Kemenpora melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Mitigasi Risiko terkait penyelenggaraan PON XXI dan Peparnas XVII Tahun 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News