Kiat Mengajarkan Anak Berempati

jpnn.com - Empati adalah kemampuan untuk bisa memahami apa yang dirasakan oleh orang lain. Mengajarkan si Kecil sesuatu yang konseptual seperti perasaan memang terdengar berat. Namun jangan khawatir, konsep empati ternyata sudah dapat dipahami anak.
Tips Mengajarkan Anak Berempati
Anak sepenuhnya memahami konsep empati saat berusia 8-9 tahun atau pertengahan masa kanak-kanak (middle childhood). Namun, hal ini sudah bisa ditanamkan sejak dini pada saat berusia 5 tahun. Maka dari itu, simak beberapa cara menumbuhkan rasa empati pada anak di bawah ini.
1. Jelaskan tentang Rasa Empati
Cara menumbuhkan rasa empati pada anak dimulai dengan mengenalkan konsep empati. Meskipun perasaan adalah sesuatu yang tidak terlihat, coba jelaskan secara sederhana apa arti dari empati. Jika anak masih bingung, Anda bisa perlahan-lahan memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari.
2. Buat Anak Memahami Tujuan Menumbuhkan Rasa Empati
Setelah mengenal apa itu empati, jelaskan bahwa rasa empati itu penting untuk dapat bisa menyesuaikan diri dan bergaul bersama teman-temannya. Menanamkan rasa empati pada anak akan membantu kemampuan dan perkembangan anak di komunitas atau kehidupan sosial.
3. Mengenali dan Mengontrol Emosi
Mengajarkan si Kecil sesuatu yang konseptual seperti perasaan memang terdengar berat. Namun jangan khawatir, konsep empati ternyata sudah dapat dipahami anak.
- Gembiranya Anak-Anak dapat Buku Bacaan Dari Mendikdasmen Mu'ti
- Tren Perkawinan Anak Menurun, Waka MPR Ingatkan Hal Ini Penting Harus Dilakukan
- Harapan Iis Dahlia untuk Calon Pasangan Anak-anaknya
- Iis Dahlia Ungkap Alasan Takut Meninggal Dunia
- Wakil Ketua MPR Ingatkan Potensi Peningkatan Pekerja Anak Harus Segera Diantisipasi
- Ahli Sarankan Pembatasan Konsumsi Gula saat Anak Berbuka Puasa