KIB Berorientasi pada Bangun Koalisi Permanen Pemilu 2024
jpnn.com, JAKARTA - Peneliti Center for Strategic International Studies (CSIS) Arya Fernandes mengungkapkan menjelang Pemilu 2024, ada sejumlah inovasi dan inisiatif yang dilakukan partai.
Beberapa di antaranya adalah Partai Golkar, PPP, dan PAN yang tergabung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Ketiganya berupa membangun koalisi yang lebih permanen.
Misalnya, KIB mencoba menginisiasi koalisi yang sifatnya lebih permanen. Dilakukan di tingkat pusat lalu mereka merancang sampai tingkat daerah," tegas Arya di Jakarta, Kamis (3/11/2022).
Menurutn Arya, KIB lebih mengedepankan pendekatan program atau kebijakan (policy oriented). Hal itu bisa dilihat dari upaya mereka untuk mematangkan program kerja KIB selama 10 tahun ke depan.
"Policy oriented. Jadi, mereka merancang kebijakan yang kira-kira strategis di 2024. Kalau kita lihat kebijakan itu sifatnya futuristik, sebagian besar isu ekonomi," ujarnya.
Sebelumnya, KIB meluncurkan Program Akselerasi Transformasi Ekonomi Nasional (PATEN) pada Agustus lalu dan akan dipertajam pada pertemuan di Makassar akhir pekan ini, Minggu, 6 November 2022.
Menurut Arya, pilihan model pendekatan KIB berbeda dengan partai yang mengedepankan figur atau sosok.
“Namun, ada model lain misal yang dilakukan oleh Nasdem, memang pendekatannya lebih pada candidate orientasi,” ungkapnya.
Partai Golkar, PPP, dan PAN yang tergabung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) berupa membangun koalisi yang lebih permanen.
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- Pemerintah Perlu Berhati-hati soal Penghapusan Utang UMKM
- Agus Widjajanto Sebut Ada Dorongan agar Mbak Tutut Kembali Bergabung ke Partai Golkar
- Saleh PAN Bersyukur MK Hapus Presidential Threshold, Singgung Capres-Cawapres
- PPP Jakarta Apresiasi Kinerja Polisi Pas Pilkada & Pilpres, Sampai Dirasakan Kader Partai
- Golkar Terkejut dengan Putusan MK Soal Presidential Treshold, Tidak Seperti Biasa