Kim Jong-un Warisi Takhta Korut
Jumat, 30 Desember 2011 – 11:18 WIB
SEOUL--Seremoni pemakaman mantan pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-il yang berlangsung selama dua hari berakhir kemarin (29/12). Puncak prosesi justru menjadi momen penahbisan dan pengangkatan putra ketiga atau anak bungsu Kim, Kim Jong-un, 27, sebagai pewaris takhta generasi ketiga di negeri komunis tersebut. "Pemimpin Besar Kim Jong-il meletakkan pondasi bagi rakyat kita untuk hidup secara otonom di negara dengan kekuatan militer terbesar di dunia dan negara yang bangga dengan kekuatan nuklirnya," seru Ketua Parlemen Kim Yong-nam dalam pidato di depan para peserta upacara di Lapangan Kim Il-sung.
Jong-un, yang dijuluki televisi Korut sebagai Pewaris Agung (Great Successor), itu muncul dan berdiri di balkon dengan wajah tertunduk haru. Mengenakan jas panjang hitam, dia memperhatikan suasana di seantero Lapangan Kim Il-sung, Pyongyang. Di lokasi itulah, peserta prosesi upacara pemakaman Kim pada hari kedua bertambah dua kali lipat.
Dukungan publik terhadap Kim Jong-un pada upacara pemakaman ayahnya tersebut mempertegas sinyal bahwa pemerintah dan militer Korut bersatu menyokong transisi kekuasaan di negara yang secara formal masih berperang dengan Korea Selatan (Korsel) itu.
Baca Juga:
SEOUL--Seremoni pemakaman mantan pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-il yang berlangsung selama dua hari berakhir kemarin (29/12). Puncak prosesi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer