Kim Jong-un Warisi Takhta Korut
Jumat, 30 Desember 2011 – 11:18 WIB
Menurut Jeung Young-tae, analis dari Institute untuk Penyatuan Kembali Korea di Seoul, upacara pemakaman di hari terakhir kemarin adalah momen peneguhan kembali status Kim Jong-un sebagai pemimpin negara.
Kehidupan di ibu kota Korut seolah terhenti ketika rakyat berkabung mengenakan pakaian tebal. Anjungan dari gedung Grand People?s Study hingga Sungai Taedong ditutup dengan kain berwarna gelap. Plakat raksasa merah yang digantungkan di depan gedung di depan Lapangan Kim Il-Sung bertuliskan seruan agar rakyat turun ke jalan mendukung Kim Jong-un. (RTR/AP/cak/dwi)
SEOUL--Seremoni pemakaman mantan pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-il yang berlangsung selama dua hari berakhir kemarin (29/12). Puncak prosesi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer