Kimi Raikkonen Janji Dukung Massa Menjelang Dua Balapan Terakhir
Jumat, 17 Oktober 2008 – 13:08 WIB
Komitmen Kimi itu tentu saja memberikan motivasi tambahan untuk tim Kuda Jingkrak. Sebelumnya, beberapa orang di lingkungan Ferrari geram dengan sikap Kimi yang terkesan cuek terhadap kebutuhan tim. Jody Scheckter, juara dunia 1979 bersama Ferrari, menyebut Kimi sebagai pribadi yang manja. Menurut dia, Ferrari kelewat lunak terhadap Kimi.
"Kehidupan Raikkonen akan lebih susah jika Enzo Ferrari (almarhum pendiri Ferrari, Red) ada," kritik Scheckter.
Padahal, Kimi merasakan manisnya dukungan Massa tahun lalu. Saat itu dia menjadi juara dunia dengan selisih satu poin saja dari Hamilton. Itu tidak lepas dari kesediaan Massa untuk mengalah melalui strategi pit stop pada lomba terakhir di Brazil. Kimi memimpin balapan menggusur Massa setelah dia keluar pit.
Peluang untuk bersaing di barisan depan lomba di Shanghai cukup terbuka. Tahun lalu dia menjadi juara di sana, plus tiga podium lain. Suksesnya menembus tidak peringkat ketiga di Jepang lalu menunjukkan bahwa dia dalam tren yang bagus. Sebelumnya, dia start dari posisi kedua, setelah dalam beberapa seri sebelumnya belepotan di kualifikasi. Apalagi, motivasi kimi sedang meningkat karena hari ini dia akan merayakan ulang tahun yang ke-29.
SHANGHAI - Persaingan juara dunia Formula 1 2008 sudah tertutup bagi juara musim lalu, Kimi Raikkonen. Setelah hanya finis ketiga di Grand Prix Jepang
BERITA TERKAIT
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Gagal Pertahankan Momentum, Timnas Basket Indonesia Belum Pecah Telur
- Borneo FC Siap Tebar Ancaman saat Menghadapi Persib di Stadion GBLA
- Malut United Menggunduli Persis Solo, Arema FC Bikin Madura United Gigit Jari
- Federal Oil Berharap Gresini Racing Tetap Moncer Pada MotoGP 2025
- Ambisi Ciro Alves Bantu Persib Menaklukan Borneo FC
- Semen Padang Vs PSM Makassar: Kabau Sirah Pengin Keluar dari Zona Merah