Kimi Raikkonen Terancam Absen di Seri Korea

jpnn.com - LONDON- Kimi Raikkonen terancam absen di balapan Formula 1 seri Korea Selatan (Korsel) 6 Oktober mendatang. Gara-garanya, pembalap andalan Lotus tersebut masih mengalami gangguang cukup berarti pada punggungnya.
Meski tak memengaruhi kehebatan ketika berlaga di seri Singapura lalu, kondisi Kimi untuk bertarung di Korsel masih tanda tanya. Jika tidak bisa berada dalam kondisi terbaik, pembalap asal Finlandia tersebut bisa saja menepi dari balapan di Negeri Ginseng, julukan Korsel.
"Saya belum tentu membalap di Korsel. Kita masih harus menunggu," terang Kimi sebagaimana dilansir laman Autoweek, Selasa (24/9).
Di balapan seri Singapura lalu, Kimi memang tampil hebat. Memulai balapan dari posisi ke-13, pemilik satu gelar juara dunia tersebut sukses finish di urutan ketiga. Namun, saat itu Kimi membalap dengan kondisi punggung yang tak prima.
Dokter tim McLaren yang sama-sama berasal dari Finlandia, Aki Hintsa mengatakan, dirinya menyuntik Kimi dengan obat jenis cortisone. Hal itu dilakukan sebagai upaya agar Kimi bisa membalap dengan lebih nyaman.
"Saya senang karena akhirnya bisa melihat Kimi membalap," tegas Hintsa.
Kimi saat ini duduk di urutan keempat klasemen sementara dengan koleksi 149 angka. Podium yang didapatnya di Singapura membuat gap poin Kimi dengan Lewis Hamilton yang nangkring di posisi ketiga hanya berselisih dua angka. (jos/jpnn)
LONDON- Kimi Raikkonen terancam absen di balapan Formula 1 seri Korea Selatan (Korsel) 6 Oktober mendatang. Gara-garanya, pembalap andalan Lotus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mengintip Statistik Emil Audero dan Maarten Paes, Siapa Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup: Perbedaan Mencolok Timnas Basket Indonesia dengan Rival
- Timnas Basket Indonesia Tanpa Kemenangan, Pelatih dan Kapten Ungkap Pekerjaan Rumah
- Resmi, Robin Van Persie jadi Pelatih Feyenoord Rotterdam
- Korea Terlalu Perkasa, Perjalanan Timnas Basket Indonesia Berakhir di Jakarta
- Timnas U-20 Indonesia Gagal Raih Prestasi di Piala Asia U-20, Indra Sjafri Dipecat