Kimia Farma Buka Apotek di Malaysia
Kamis, 13 Januari 2011 – 11:43 WIB
Menurut Ade, sejauh ini di Malaysia belum mengenal apotek karena pembeli obat di sana langsung melalui dokter. Kondisi itu dinilai sebagai peluang bisnis yang sangat menguntungkan bagi perseroan. "Karena baru, kemungkinan apotekernya juga kita yang investasi," imbuhnya.
Baca Juga:
Apotek merupakan salah satu dari tiga penyumbang revenue perseroan ini. Laporan keuangan 2010 yang akan dirilis Maret 2011 ini diprediksi pendapatan perseroan mencapai Rp 3,1 triliun dan laba bersih Rp 78 miliar. Kontribusi terbesar terhadap pendapatan adalah dari apotek (Rp 1,3 triliun), trading atau perdagangan umum (Rp 1,1 triliun), dan manufaktur (Rp 850 miliar).
Apotek yang dimiliki Kimia Farma saat ini sendiri ada 374 unit, dan diperkirakan bertambah 20 unit tahun ini. "Tetapi itu yang di luar franchise. Sekarang kan untuk apotek kami lebih prioritaskan franchise," kata Ade. (gen)
JAKARTA - PT Kimia Farma Tbk (KAEF) akan menjadi pionir bisnis apotek di Malaysia. Perusahaan plat merah produsen dan distributor obat itu menyiapkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi