Kimia Farma Perbesar Ekspansi di Arab Saudi
jpnn.com, JAKARTA - PT Kimia Farma Tbk berencana membangun beberapa klinik kesehatan di kota Mekah dan Jeddah, Arab Saudi.
Hal itu dilakukan karena banyak jemaah haji dan umrah asal Indonesia.
Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk Rusdi Rosman mengatakan, rencana pembangunan klinik karena investasinya lebih murah ketimbang membangun rumah sakit atau mengakuisisi rumah sakit di Arab Saudi.
“Kalau rumah sakit harganya terlalu mahal,” sebut Rusdi di Jakarta belum lama ini.
Untuk melancarkan rencana tersebut, Kimia Farma menunggu perintah dari pemerintah.
"Kami menunggu follow up Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)," ujar Rusdi.
Saat ini, manajemen emiten berkode KAEF di Bursa Efek Indonesia tersebut masih fokus mencari lahan.
Terkait jumlah klinik yang bakal dibangun, Rusdi belum bisa memastikan.
PT Kimia Farma Tbk berencana membangun beberapa klinik kesehatan di kota Mekah dan Jeddah, Arab Saudi.
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi
- Menteri Industri Arab Saudi Bakal ke Indonesia, Bahas Kerja Sama Sektor Unggulan
- Sebut Denda Besar Sekali, AMPHURI Ingatkan Pemegang Visa Umrah Taat Tenggat Keluar dari Saudi
- 6 Korban Tewas Kecelakaan Bus Umrah Bakal Dimakamkan di Saudi
- 4 Warga Semarang Meninggal dalam Kecelakaan Bus Jemaah Umrah