Kinerja 2023 Positif, Chitose Internasional Rambah Bisnis Alat Kesehatan
jpnn.com, CIMAHI - Emiten produsen furnitur, PT Chitose Internasional Tbk (CINT) berekspansi dengan merambah ke bisnis perdagangan besar alat laboratorium, alat farmasi, dan alat kedokteran, seiring dengan pencapaian kinerja positif sepanjang 2023.
Sepanjang 2023, perseroan mampu mencatat kinerja impresif dengan pendapatan naik 4,41% menjadi Rp 456,91 miliar, dari 2022 sebesar Rp 437,62 miliar.
Kontributor terbesar dihasilkan dari segmen peralatan kantor 57,23% dan pendidikan sebesar 39,54%.
Pendapatan ini mendorong perusahaan berhasil memulihkan kinerja dari sebelumnya rugi bersih tahun berjalan di 2022 sebesar Rp 4,15 miliar, menjadi laba bersih tahun berjalan di 2023 sebesar Rp 5,86 miliar. Laba bersih atribusi entitas induk dicatat senilai Rp 4,20 miliar, dari rugi bersih entitas induk Rp 5,82 miliar di tahun lalu.
Direktur Utama Chitose Kazuhiko Aminaka mengatakan, perseroan mampu meningkatkan capaian penjualan neto yang mendorong perbaikan profitabilitas.
Hal ini karena kemampuan perseroan untuk responsif terhadap dinamika pasar dan mengutamakan kepuasan pelanggan.
Oleh karena itu menyambut optimisme ini, perseroan telah menyusun strategi dalam mengoptimalkan setiap momentum pertumbuhan.
“Dari aspek produk, kami akan terus mengembangkan produk-produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Segmen pasar juga akan terus dikembangkan dengan meningkatkan penetrasi pada pelanggan-pelanggan dari sektor swasta,” ujar Kazuhiko dalam Paparan Publik usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Showroom Chitose, Cimahi, Jawa Barat, Senin (22/4).
PT Chitose Internasional telah menyusun strategi dalam mengoptimalkan setiap momentum pertumbuhan.
- Sukses Pertahankan Peringkat idA-, Semen Merah Putih Bakal Perkuat Finansial Perusahaan
- Kapal Pertamina International Shipping Antarkan LPG ke Negara Baltik
- Chitose Catatkan Peningkatan Laba Signifikan di Kuartal III 2024
- Lebarkan Sayap, LDS Group Bakal Ekspansi pada 2025
- Resmi Beroperasi di Indonesia, Beurer Dorong Inovasi Alat Kesehatan
- LKL International Bhd dan Fastech Perluas Bisnis Alat Kesehatan di Indonesia