Kinerja Anggota DPR Masih Jongkok
Sabtu, 13 April 2013 – 14:41 WIB
"Patut diingat, apa pun latar belakang, popularitas, kompetensi atau yang lain tetapi ini akan bertarung untuk dimensi yang krusial 4,5 tahun sebagai anggota DPR," terang dia.
Pendidikan dan usia produktif, kata Ronald, tak menjamin kinerja yang ideal. Tapi popularitas turut menjadi pertimbangan masyarakat sebelum memilih caleg.
"Kami mengkritisi antara popularitas dan integritas, jadi pertimbangan, apapun latar belakanganya. Jadi, jangan lupa partai harus mempertimbangkan sepak terjang mantan anggota dewan untuk maju kembali," tutupnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Direktur Advokasi dan Monitoring Pusat Studi Hukum dan Kebijakan, Ronald Rofiandi menilai kinerja anggota DPR periode 2009-2014 masih mendapatkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS
- Kecelakaan di Tol Cipularang, Sopir Truk Trailer Tersangka
- Sikap Ahli di Sidang Kasus Timah Tidak Etis, Perhitungan Kerugian Negara Diragukan
- Rayakan HUT ke-24, Epson Berkomitmen Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat Indonesia
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024