Kinerja Bea Cukai Dapat Sorotan Tajam, Pengamat Intelijen dan Keamanan Nasional Buka Suara
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai mendapat sorotan tajam belakangan ini, karena kinerja yang dianggap jauh dari harapan publik.
Merespons hal ini, pengamat intelijen dan keamanan nasional Dr Stepi Anriani mengingatkan publik untuk mendukung Bea Cukai dalam melakukan perbaikan dan tidak menjadikan kesalahan oknum menjadi 'dosa' institusi.
"Jangan karena nila setitik, rusak susu sebelanga. Artinya, jangan karena oknum yang melakukan kesalahan dengan serta merta publik menjadikan kesalahan tersebut sebagai kesalahan atau dosa institusi," kata Stepi dalam keterangan tertulis, Selasa (7/5).
Menurut Stepi, jika oknum lembaga terlibat maka harus dievaluasi.
"Bukan lembaganya kemudian dicaci maki, karena masih banyak pegawai yang berdedikasi dan tulus dalam bekerja," ujar Stepi mengingatkan.
Stepi juga berpandangan ada pihak-pihak tertentu yang diduga ingin melemahkan dan merusak reputasi Bea Cukai.
"Entah apa motifnya," ungkapnya.
Penilaiannya tersebut juga didasari ketika Bea Cukai sempat dituduh memakai buzzer untuk pemulihan citra.
Pengamat intelijen dan keamanan nasional Dr Stepi Anriani buka suara soal kinerja Bea Cukai yang belakangan ini mendapat sorotan tajam
- Simak, Ini Aturan Baru Pelaksanaan Pembukuan dan Audit di Bidang Kepabeanan dan Cukai
- PMK Nomor 109/2024 Dorong Efisiensi Proyek Nasional, Berlaku Mulai 23 Januari 2025
- Dukung Hilirisasi, Bea Cukai Ternate Fasilitasi Ekspor Perdana Feronikel dari Pulau Obi
- Pertama di 2025, Bea Cukai Jatim II Terbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT BOFI
- Bea Cukai Soekarno-Hatta Gagalkan Peredaran 1,1 Kg Sabu-Sabu, Begini Modus Pelaku
- Bea Cukai Palembang Lepas Ekspor Perdana 59,4 Ton Kopi ke Malaysia dan Australia