Kinerja Dinas Damkar DKI Dianggap Melorot

Antisipasi Kebakaran Rendah, Program Tak Terarah

Kinerja Dinas Damkar DKI Dianggap Melorot
Kinerja Dinas Damkar DKI Dianggap Melorot
DINAS Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar PB) terus menuai kritik. Hal itu disebabkan tak kunjung membaiknya kinerja dinas yang berjuluk pasukan biru tersebut. Sementara, setiap tahun anggaran super besar telah dikucurkan.

Bahkan, hanya untuk pembelian kendaraan pemadam dan peralatan saja anggaran yang tersedia mencapai Rp 374 miliar. Belum lagi untuk menggaji pegawai serta kebutuhan operasional lainnya.

“Kinerja Dinas Damkar PB DKI belum menunjukkan perbaikan, buktinya angka kebakaran di ibu kota masih tetap tinggi dari tahun ke tahun, sehingga menyulitkan Jakarta menuju kota metropolitan kelas dunia,” kata Abdul Azis, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Jumat (24/6).

Dijelaskan Azis, terus menurunnya kinerja Dinas Damkar PB salah satunya disebabkan tak efektifnya program penanganan kebakaran. Sebab, sejauh ini program tersebut masih sebatas program untuk penindakan. Yaitu, bagaimana cara memadamkan api ketika terjadi peristiwa kebakaran. Hal itu terlihat dengan pembelian berbagai peralatan seharga ratusan miliar rupiah.

DINAS Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar PB) terus menuai kritik. Hal itu disebabkan tak kunjung membaiknya kinerja dinas yang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News