Kinerja Meningkat, Obligasi PT Lautan Luas Diganjar Peringkat idA
![Kinerja Meningkat, Obligasi PT Lautan Luas Diganjar Peringkat idA](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/normal/2022/01/03/pekerja-melintas-di-depan-layar-indeks-harga-saham-gabungan-ljeb.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Kinerja PT Lautan Luas Tbk (LTLS) terus menguat di tengah krisis ekonomi global. Kredit korporasi PT Lautan Luas Tbk juga mendapat rating iDa dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO).
Investor Relations Manager Lautan Luas (LTLS) Eurike Hadijaya menjelaskan pada semester I-2022, PT Lautan Luas (LTLS) mencatat pendapatan sebesar Rp 4,06 triliun.
Jumlah tersebut naik 32 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya.
Perolehan laba bersih LTLS juga berhasil naik menjadi Rp 181 miliar atau melonjak 134 persen dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 77 miliar.
"Per 30 Juni 2022, perusahaan memiliki kas dan setara kas senilai Rp 245,2 miliar. Kami pun ke depan akan fokus untuk meningkatkan profitabilitas," ungkap Eurike dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (23/9).
Eurike mengatakan melihat kinerja perusahaan yang terus positif, PEFINDO memberikan peringkat idA untuk Obligasi Berkelanjutan (SR) II Tahap II Tahun 2017 Seri B PT Lautan Luas Tbk (LTLS) senilai Rp 285,5 miliar.
Adapun obligasi ini yang akan jatuh tempo pada 28 November 2022. Perusahaan berencana untuk melunasi obligasi yang akan jatuh tempo tersebut dengan menggunakan kas internal dan fasilitas kredit dari eksternal.
"PEFINDO juga telah memberikan rating sama yakni iDA. Artinya prospek untuk peringkat kredit korporasi perusahaan adalah ‘kuat’," ujar Eurike.
Kredit korporasi PT Lautan Luas Tbk mendapat rating iDa dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO).
- Roemah Koffie Bidik Mitra Bisnis Internasional di Athena
- Pertamina Dinobatkan sebagai Perusahaan Terbaik di Indonesia Versi Majalah TIME
- Milad ke-15 Ahlulbait Indonesia, Teguhkan Komitmen Kebangsaan dan Kemanusiaan
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Gita Wirjawan dan Sri Mulyani Bicara Menjaga Stabilitas Fiskal RI di Tengah Ketidakpastian Global
- Pengembangan Laut Tangerang Peluang bagi Peningkatan Ekonomi Pesisir