Kios Diberondong Peluru, Satu Tewas

Kios Diberondong Peluru, Satu Tewas
Kios Diberondong Peluru, Satu Tewas
Dua koran yang luka-luka yaitu Ahiar dan Basri sudah dievakuasi ke Enarotali untuk mendapat perawatan medis di RSUD Enarotali. Pelaku sendiri saat itu langsung kabur dan sekitar satu jam pasca penembakan, masih terdengar satu kali bunyi tembakan dari arah Lapangan Terbang Obana. Penembakan itu membuat warga yang mayoritas pedagang ketakutan dan mengamankan diri di Koramil. Anggota Polsek Obano yang berjumlah 10 orang kemudian bergabung bersama anggota Koramil yang juga berjumlah 10 orang untuk mengamankan warga yang mengungsi.

Sementara itu, Kapolres Paniai, AKBP. Antonius Diance yang dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Sabtu (18/8) membenarkan adanya aksi penembakan yang menewaskan seorang warga dan melukai satu warga lainnya di Distrik Obano.

Terkait penembakan itu, Kapolres mengatakan telah mengirim 2 regu anggota Polres Paniai ke Mapolsek Obano untuk melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku. Dari hasil penyelidikan, pelaku penembakan menurut Kapolres diduga anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) dari Kelompok Jhon Yogi. "Kami masih melakukan pebgejaran, pelaku diduga OPM dari Kelompok John Yogi," ungkap Kapolres Anton Diance melalui telepon selulernya.

Dikatakan, pelaku diduga melakukan aksi penembakan ini untuk mencoba mengacaukan kondisi keamanan di Kabupaten Paniai. Dari hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, pelaku awalnya terlihat 3 kali bolak balik ke kios yang dijaga ketiga korban untuk menanyakan barang. Namun barang yang ditanyakan tersebut tidak ada di kios. "Saat datang ketiga kalinya, pelaku langsung mengeluarkan pistol dan meembak ketiga korban yang berada di dalam kios. Ahiar terkena tembakan di telapak tangan, Basri di kepala sedangkan Mustafa di batang leher," jelasnya.

JAYAPURA-Sebuah kios di kompleks pasar di Distrik Obano, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua, diberondong peluru, Kamis (16/8) sekitar pukul 20.15 WIT.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News