Kiprah Politik Perempuan Masih Minim Kualitas
Selasa, 16 Desember 2008 – 15:20 WIB
Ditambahkan Chairunnisa, media baik cetak maupun elektronik sangat berperan dalam mensosialisasikan apa yang telah dikerjakan para perempuan di DPR. Selain media, peran ormas dan LSM juga sangat diperlukan dalam meningkatkan kualitas dan jaringan perempuan. “Dengan bantuan jejaring diharapkan dapat meningkatkan dan menghasilkan Anggota Legislatif perempuan yang berkualitas,” katanya.
Baca Juga:
Hal senada diungkap Mariani Akib Baramuli yang menyatakan bahwa cita-cita adalah meningkatkan jumlah dan kualitas Anggota Legislatif. “Cita-cita kami ingin perempuan banyak di DPR. 30% untuk di DPR,” katanya.
Menurut pengalamannya, selama menjadi anggota DPR, banyak pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) yang telat akibat tidak adanya perempuan saat melakukan pembahasan. “Banyak Undang-Undang yang tidak ada perempuan (dalam pembahasan) akan telat jadinya,” ujarnya.
Sementara itu, Latifah Iskandar menjelaskan bahwa saat ini partai besar mendudukkan perempuan sebagai Caleg nomor satu hanya sebesar enam persen.(eyd/jpnn)
JAKARTA – Sesuai data yang dilansir Badan Pusat Statistik (BPS) dimana jumlah penduduk perempuan di Indonesia lebih besar, yakni mencapai 50,3
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat