Kirim 1.200 Brimob, Kapolri Jamin Kutai Barat Aman
Selasa, 27 November 2012 – 06:10 WIB
JAKARTA -- Bentrok antar-warga bernuansa SARA yang terjadi di Kutai Barat, Kalimantan Timur mendapat atensi khusus Kapolri Jenderal Timur Pradopo. Selain terus meminta laporan dari Kapolda Kaltim, Kapolri juga menugaskan dua batalyon (sekitar 1.200 personel) Brimob untuk berjaga di lokasi. Mantan Kapolda Metro Jaya itu menyesalkan kejadian di Kutai Barat. Dia meminta warga tidak mudah tersulut provokasi jahat. Apalagi, sampai bentrok antar dua suku. "Tolong tetap tenang, jangan mudah ikut-ikutan, kami sudah kirimkan pasukan kesana," katanya.
"Sudah ada dua batalyon dari Brimob untuk menjaga kemananan di Kutai Barat. Saya kira saat ini situasi dan kondisinya di sana mulai berangsur-angsur membaik," ujar Kapolri Jendral Pol Timur Pradopo di kompleks Baharkam, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (26/11).
Baca Juga:
Pendekatan keamanan dilakukan secara persuasif. Meski begitu, polisi tetap mencari orang-orang yang memicu konflik. "Saya kira sudah ada yang dijadikan tersangka, tentu nanti menunggu perkembangan berikutnya. Masih diselidiki," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA -- Bentrok antar-warga bernuansa SARA yang terjadi di Kutai Barat, Kalimantan Timur mendapat atensi khusus Kapolri Jenderal Timur Pradopo.
BERITA TERKAIT
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Alexander Marwata Sebut OTT Tidak Bisa Dihilangkan
- KTKI Perjuangan Tuntut Keppres KKI Dibatalkan demi Masa Depan Profesi
- Mentorbox.id: Solusi Pelatihan Kompetensi untuk Tenaga Kerja dan Wirausaha
- KPK Pastikan Anwar Sadad Takkan Lolos dari Proses Hukum
- Usut Kasus Mafia Hukum, KPK Panggil Youla Lariwa