Kirim TKI Distop, Lapangan Kerja Baru Digenjot
Senin, 27 Juni 2011 – 22:42 WIB
JAKARTA - Pemerintah akan memrioritaskan pembukaan lapangan kerja di beberapa kantong-kantong tenaga kerja Indonesia (TKI) di tanah air pascamoratorium pengiriman TKI ke Arab Saudi. Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat, di Jakarta, Senin (27/6).
"Pembukaan lapangan kerja ini bertujuan untuk mengantisipasi adanya peningkatan jumlah TKI yang nekat bekerja secara ilegal. Karena mereka pastinya terdesak dengan kebutuhan ekonomi, dan sempitnya lapangan pekerjaan yang ada di dalam negeri," ungkap Jumhur.
Oleh karena itu, lanjut Jumhur, rencana pengembangan atau perluasan lapangan kerja tersebut nantinya akan dilakukan oleh beberapa kementerian terkait. "Semua kementerian yang terkait sekarang sedang sibuk berpikir menyusun berbagai program untuk membuka lapangan kerja di kantong-kantong TKI yang ada di daerah, agar mereka tidak tertarik lagi bekerja di luar negeri," imbuhnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, sejumlah program yang tengah digiatkan di antaranya Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM Mandiri), Pembangunan Infrastruktur Pedesaan, Kredit Usaha Rakyat (KUR), serta program-program yang dapat memacu produktivitas perempuan.
JAKARTA - Pemerintah akan memrioritaskan pembukaan lapangan kerja di beberapa kantong-kantong tenaga kerja Indonesia (TKI) di tanah air pascamoratorium
BERITA TERKAIT
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya
- PWNU Jateng Sebut Pilkada Membuktikan Kedewasaan Politik Warga
- 5 Berita Terpopuler: Kenaikan Gaji Guru Honorer Bikin Penasaran, PNS dan PPPK Makin Makmur, Kontroversi Muncul
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang