Kisah 3 Penerima Beasiswa Global Sevilla, Ayah Tukang Ojek, Ibu Pedagang Kaki Lima

"Saat pertama kali masuk Global Sevilla, saya sedikit stres karena saya merasa tidak mampu mengejar pelajaran di sini," tuturnya.
Namun, berkat semangat Cici dan tidak ingin mengecewakan pihak sekolah yang memberikan kesempatan belajar, akhirnya dia bisa menyelesaikan pendidikannya pada 2019.
“Dulu saya sangat pemalu setelah melalui semua pengalaman di Global Sevilla, rasa percaya diri itu muncul walau belum sepenuhnya tetapi hal itu sangat berefek bagi saya yang introvert. Skill berbicara saya juga lumayan bagus kata orang orang di luar sana,” ungkap Cici.
Anak ke-3 dari 4 saudara ini kini sudah bekerja.
Yang membuat Divia, Cici, dan Rolista nyaman, selama bersekolah di Global Sevilla, tidak ada kasus bullying di antara murid-muridnya.
"Walaupun kami dari keluarga kurang mampu, tidak ada yang menghina kami. Semua siswa diperlakukan sama, tidak ada bedanya satu sama lainnya," tandas Cici. (esy/jpnn)
Tiga penerima beasiswa Global Sevilla dari keluarga tidak mampu bercerita bagaimana perjuangannya melanjutkan studi
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Gubernur Herman Deru Dukung UIGM Sediakan Beasiswa Kedokteran untuk Anak-anak Desa
- Pertamina Dorong Akses Pendidikan Local Hero Lewat Beasiswa
- Siswa SWA Raih Beasiswa Harvard, Stanford, dan UC Berkeley, Keren!
- Kemenag Bersama Belasan LAZ Bersinergi Berikan Beasiswa Zakat untuk Pendidikan
- Universitas Matana Berikan Beasiswa Khusus Bagi Peserta SNBP Lewat Program Tukar Kartu SNBP/SNBT
- Kemdiktisaintek: Penyaluran Beasiswa KIP Kuliah dan ADIK Sebelum Lebaran 2025