Kisah 4 Warga Diculik Genderuwo, Bertemu Sosok Hitam Seperti Raksasa
Setelah itu, dia mengajak Yupi, Aluwan, dan Mustofa kembali ke jalan awal.
“Namun, di tengah jalan saat hendak kembali, kami bertemu dengan kakek-kakek berjanggut lebat yang mengatakan agar kami mengambil arah lain. Lalu, kami ikuti sarannya. Sementara kakek itu tiba-tiba menghilang begitu saja” kata Saidi.
Di tengah jalan, sambung Saidi, mereka mendengar suara menggelegar seperti memanggil-manggil.
Mereka mengikuti sumber suara karena mengira itu adalah manusia.
Namun, setelah 30 menit mencari, mereka tidak menemukan sumber suara itu. Setelah itu, mereka menemukan hal mengerikan.
”Hanya sesosok bayangan hitam besar seperti raksasa yang kami temui. Kami tidak bisa bergerak. Tubuh kami seperti dibawa ke alam lain. Saya rasa itu genderuwo,” tambah Saidi.
Mereka sempat menghilang selama 12 jam. Warga Runting Tada akhirnya membantu mencari empat orang itu dengan membawa truk dan mobil.
Warga yang turut mencari mencapai ratusan. Mereka membawa senapan dan parang.
Minggu (6/8) menjadi hari yang tak akan pernah dilupakan oleh Yupi Wijaya (12), Aluwan (13), dan Mustofa (13) beserta ayahnya, Saidi (40).
- Warga Ujung Pandaran Sambut Baik Rencana Program Paslon Halikinnor-Irawati
- Pelaku Gendam dengan Modus Kenalan Lama di Kotim Ditangkap, Korbannya Banyak
- Warga Desa Parebok Kotim Tewas Diterkam Buaya Saat Mandi di Sungai
- Program Inovatif Halikinnor Dianggap Perlu Dilanjutkan
- Program Konkret Halikinnor-Irawati, Satu Pemadam Kebakaran per Wilayah Rawan
- Dianggap Terbuka Terhadap Ide Segar, HARATI Dapat Dukungan Puluhan Anak Muda