Kisah Bintara yang Sukses "Taklukkan" Dua Jenderal di Sudan Selatan
Jumat, 29 April 2016 – 10:56 WIB

MEWAKILI INDONESIA: Anra Nosa saat mengawasi kamp pengungsi di Juba, Sudan Selatan. FOTO: DOKUMENTASI ANRA NOSA FOR JAWA POS
Percobaan pertama itu gagal karena persyaratan danem. Tak putus asa, dia mencoba masuk polisi melalui jalur bintara. ”Sebab, saya dengar ada jalur masuk Akpol kalau berhasil menjadi 20 besar di pendidikan,” cerita pria berzodiak Scorpio itu.
Saat itu Anra berhasil lulus dan masuk ranking ke-4. Dua tahun menjadi bintara, Anra mendaftar Akpol lagi, tapi kembali gagal. Rupanya, ranking dalam pendidikan bintara tidak berpengaruh.
Kendati belum kesampaian menjadi perwira, Anra boleh berbangga karena berhasil memimpin para perwira. Dari berbagai negara lagi.
Meski demikian, keinginannya menjadi perwira belum surut. ”Setelah pulang dari misi PBB nanti, saya coba ikut tes perwira lagi,” ujarnya. (*/c6/ttg)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu