Kisah di Balik Kematian Mendadak Om Manajer Adji Massaid

Terkenang Lambaian Tangan dan Salaman Berkali-kali

Kisah di Balik Kematian Mendadak Om Manajer Adji Massaid
Kisah di Balik Kematian Mendadak Om Manajer Adji Massaid

Okto mengakui bahwa beberapa kali dia mendapat nasihat dari Adjie. "Om manajer bilang kepada saya bahwa saya harus sungguh-sungguh dalam berkarir dan membela timnas. Dia ingin lihat sepak bola Indonesia maju," lanjutnya.

Menurut Okto, baru Jumat hari itu dia bertukar nomor HP dengan Adjie. "Saat itu Om manajer bilang, kalau ada apa-apa, saya langsung disuruh menghubungi dia. Tapi, sekarang Om manajer sudah berpulang. Saya berjanji memenuhi nasihat-nasihatnya," beber Okto.

Duka mendalam juga dirasakan Widodo C. Putro yang turut mendampingi Okto ketika dipanggil komdis. Widodo mengaku tidak punya firasat apa pun jika koleganya itu bakal pergi selama-lamanya. Namun, mantan striker timnas Indonesia itu mengaku ada yang aneh ketika Adjie hendak pulang dari Kantor PSSI. Saat pulang, Widodo dan Okto naik taksi untuk kembali ke hotel.

"Tak biasanya Mas Adjie mengajak saya bersalaman berkali-kali. Saat mau naik taksi kami sudah salaman. Dia bertanya, "Mas Wid ada ongkos?" Saya jawab ada. Setelah itu dia kembali mengajak saya bersalaman," ungkap Widodo.

Kematian Adjie Massaid memang sangat mendadak. Namun, tanda-tanda almarhum "berpamitan" sudah dirasakan sejumlah koleganya. ==============================

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News