Kisah Didik Subiyantoro jadi Kontraktor Taat Syariat
“Rugi sampai miliaran itu terjadi dari awal tahun 2018 hingga 2019,” katanya.
Didik menjelaskan kerugian yang dialaminya disebabkan berbagai faktor.
Semisal memiliki tukang yang tidak kompeten, salah melakukan perhitungan, tidak mengontrol project, dan tidak terjun langsung dalam bisnsi tersebut.
Tersandung kerugian besar tak lantas membuat langkah kecil Didik Subiyantoro terhenti.
Meski terlilit utang miliaran rupiah, dia enggan bersusah hati dalam keterpurukan. Baginya, selalu ada hikmah dari setiap peristiwa.
Meski harus merangkak, Didik tetap meneruskan jasa kontraktor yang telah dijalaninya selama 3 tahun itu.
Kali ini Didik Subi terjun langsung ke bisnis kontraktor, mendalami ilmu bangunan, dan paling penting adalah manajemen proyek.
Didik Subi membangun sistem manajemen perusahaan kontraktor yang kemudian membawa perusahaannya untung besar hingga bisa membayar utang proyek yang berjumlah miliaran rupiah.
Salah seorang pengusaha muda, Didik Subiyantoro mengaku sangat memegang teguh nilai-nilai Islam dalam berbisnis.
- PINTAR dan Prakerja Gelar Workshop Digital Marketing untuk UMKM: Dorong Transformasi Digital
- Bank Indonesia & dibimbing.id Kolaborasi Melatih 300 Mahasiwa Mahir Digital Marketing
- 10 Strategi Digital Marketing yang Efektif, UMKM Wajib Tahu
- BKI Gelar Pelatihan Digital Marketing Bagi UMKM Binaan
- Disnakertrans Kepri Dorong Kontraktor Daftarkan Seluruh Pekerja jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
- Buzzohero Raih Silver Agency of The Year Dari TikTok Awards