Kisah Dua Korban Meninggal dalam Kecelakaan Maut KA Logawa
Bayu Hendak Berlibur ke Surabaya, Sholeh Akan Pinjam Uang
Rabu, 30 Juni 2010 – 08:22 WIB
Sholeh yang bekerja sebagai pengayuh becak dan biasa mangkal di Jalan Kalimantan, Madiun, tersebut sudah lama menderita sakit jantung. Selain itu, pendengarannya terganggu. "Suami saya sudah tidak tahan sakit terus. Jadi, dia ingin pinjam uang untuk berobat agar bisa kerja lagi," terangnya.
Sementara itu, Agung Sunarto, anak Sholeh, belum yakin bapaknya menjadi salah seorang korban meninggal dalam kecelakaan kereta terguling itu. "Sebelum melihat sendiri, saya belum yakin bapak saya menjadi korban kecelakaan tersebut. Karena itu, saya hendak ke RSUD Caruban untuk memastikan kebenaran berita ini," tegasnya. (dibantu nofika d. nugroho/irw/jpnn/c5/ari)
DUKA mendalam dirasakan keluarga Rahmad Bayu Rianto dan Sholeh, korban kecelakaan KA Logawa jurusan Purwokerto-Jember asal Kota Madiun. Keluarga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408