Kisah Eks Mobil Dinas Jokowi yang Nggak Laku Dilelang

jpnn.com - BEKAS mobil dinas Joko Widodo saat menjabat sebagai Wali Kota Solo tak laku di lelang di balai kota, kemarin (13/5). Meski memiliki nilai histori lantaran kini Jokowi menjadi presiden, peserta lelang menganggap harga mobil itu kelewat tinggi. Yakni Rp 158 juta. Padahal di pasaran mobil sedan Toyota Camry 2012 itu harganya sekitar Rp 80 jutaan.
Selain mobil dinas Jokowi, Pemkot Solo juga melelang 48 mobil bekas dinas pejabatnya. Aturannya, peserta lelang memasukkan tawaran ke dalam amplop kemudian amplop dimasukkan ke dalam kotak yang bertuliskan nomor polisi kendaraan masing-masing.
Tapi, sampai siang tak ada satupun amplop yang dimasukkan ke dalam kotak yang bertuliskan pelat nomor AD 9501 GA, yang merupakan mobil dinas Jokowi.
“Harga batas bawahnya terlalu tinggi untuk mobil jenis itu,” kata seorang peserta lelang, Gunawan.
Panitia Lelang Moeh Yani membantah bahwa mobil yang pernah menemani Jokowi bertugas dibanderol kelewat mahal. “Itu sudah disesuaika dengan harga pasaran,” ujarnya.
Sementara itu panitia lelang yang lain, Joko Hadi menambahkan bahwa penetapan harga bawah senilai Rp 158 juta itu lantaran ada nilai historis yang melengkat pada mobil. (dam/wa/mas)
BEKAS mobil dinas Joko Widodo saat menjabat sebagai Wali Kota Solo tak laku di lelang di balai kota, kemarin (13/5). Meski memiliki nilai histori
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rano Karno Ajak Warga yang Kebanjiran untuk Tinggal di Rusun
- Aktivitas Publik di Bekasi Lumpuh Total Hari Ini
- Masih Kebanjiran, Warga Jaktim Pertanyakan Fungsi Sodetan Ciliwung
- Getek Terbalik, 3 Orang Tenggelam di Sungai Rawas
- Mentan Amran Bakal Tindak Pedagang Jual Beras di Atas HET
- Puncak Bogor Kebanjiran, Dedi Mulyadi Sentil Jaswita & PTPN